Rekaman video buaya beredar di media sosial. Memperlihatkan seekor buaya berenang di atas permukaan air. Sambil membawa jasad anak berusia 4 tahun bernama Muhammad Ziyad Wijaya.
Jasad anak yang diduga meninggal karena tenggelam tersebut diletakkan di bagian atas kepala buaya. Kemudian diantar ke warga yang sedang melakukan pencarian.
Warga sekitar yang melihat momen tersebut mengatakan, buaya yang membawa jasad bocah malang itu terus berada di sana hingga almarhum Ziyad dinaikkan ke kapal.
"Buayanya ndak mau jauh, terus ada di sana," kata pria dalam video tersebut.
Baca Juga:Rizky Billar Sebut Haters Orang Zalim dan Bakal Dapat Balasan: Apa Sih Itu dan Gimana Cirinya?
Warga lainnya mengatakan jasad Ziyad ini bahkan sempat ditarik dua kali oleh buaya ke dasar sungai. Tapi tidak lama kemudian dilepaskan. Kemudian pihak keluarga datang menaikkan ke atas kapal.
Sebagian orang meyakini buaya yang terlihat “mengantarkan” jasad Ziyad dan menyebutnya “nenek” tidak seperti kebanyakan buaya pada umumnya.
"Kalau biasanya buaya menggigit dan makan apa pun, tapi buaya ini tidak, sebagian dari suku kami memanggilnya “nenek”. Jadi dia tidak menggigit ataupun memakannya," ucap seorang warga yang masih memiliki hubungan keluarga dengan almarhum Ziyad.
Diketahui jasad Ziyad ditemukan warga Jumat (20/1/2023) sekitar pukul 07.00 pagi. Warga yang menemukan langsung menghubungi keluarga almarhum untuk kemudian dibawa ke rumah duka.
"Sudah ditemukan pagi tadi sekitar 1,5 kilomter dari lokasi kejadian. Atas permintaan keluarga almarhum, bocah itu langsung dievakuasi dan dibawa ke rumah duka," kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Balikpapan, Melkianus Kotta.
Baca Juga:Ini Alasan Amanda Manopo Hengkang dari 'Ikatan Cinta', Bukan Karena Mas Aldebaran
Sebelumnya, Ziyad pada Rabu (16/1/2023) sore sekitar pukul 15.00 WITA bermain di bagian belakang rumahnya di Muara Jawa Ulu. Rumah berada di atas sungai.
Namun beberapa saat kemudian Ziyad sudah tidak ada dan hanya terlihat mainannya.
Keluarganya langsung melakukan pencarian dibantu warga sekitar sampai akhirnya ditemukan dengan lebih dulu “diantarkan” seekor buaya di perairan Handil 1, Kelurahan Muara Jawa Ulu, Kecamatan Muara Jawa, Kabupaten Kutai Kartanegara.