Video aksi heroik prajurit TNI saat menyelamatkan Kapolda Jambi Inspektur Jenderal Rusdi Hartono viral di media sosial.
Aksi penyelamatan tersebut viral karena prajurit TNI itu sampai bergelantungan di tali yang membawa sang Jenderal di dalam dragbar.
Bahkan, cuaca saat proses evakuasi juga kurang bersahabat hingga menyulitkan pengangkutan Jenderal Rusdi Hartono.
Namun berkat kekompakan prajurit TNI dan tim SAR, proses evakuasi tersebut dapat berjalan dengan baik.
Sosok prajurit yang mengangkut Kapolda Jambi adalah Kopda Ahmad Nofrizal, seorang anggota Batalyon Yonko 462 Kopasgat.
Meski hanya bergelantungan menggunakan tali, Kopda Nofrizal mengaku tidak takut karena sudah menjadi tugasnya.
"Untuk rasa takut saya rasa tidak karena itu sudah tugas kami untuk membantu sesama maka dari itu apapun yang terjadi saya tidak boleh melepas pegangan Bapak Kapolda," kata Kopda Nofrizal, dikutip dari tayangan Youtube Inews, Kamis (23/2/2023).
Kopda Nofrizal pun menceritakan, dirinya berputar-putar saat memasuki helikopter disebabkan adanya ketidakseimbangan.
"Saya sebagai eksekutor diperintahkan Komandan untuk melaksanakan evakuasi Bapak Kapolda, pada saat sudah mengambil Bapak Kapolda naik, pada saat mendekati pintu helikopter itu karena tidak terjadi keseimbangan jadi itu terjadi perputaran pada saat mau memasuki heli," katanya.
Baca Juga:Berikut Link Live Streaming Persik Kediri vs RANS Nusantara FC di BRI Liga 1 Sore Ini
Untungnya, saat itu Kopda Nofrizal menggunakan tali pengaman.
"Saya menggunakan satu safety belt di perut dicantolkan ke dragbar beliau," jelasnya.
Saat mengevakuasi Kapolda Jambi, Kopda Nofrizal mengaku sudah tidak berkomunikasi secara mengobrol. Hal itu lantaran kondisi Jenderal Rusdi yang sudah memburuk.
"Untuk mengobrol sudah tidak karena kondisi yang dialami Kapolda sudah memburuk makanya beliau hanya mendengarkan saja apa instruksi dari saya. Saya bilang tenang, mata beliau mengikuti," tutur Kopda Nofrizal.
Seperti diketahui, Kapolda Jambi Inspektur Jenderal Rusdi Hartono dan 7 anak buahnya mengalami kecelakaan helikopter pada Minggu (18/2/2023) saat perjalanan dari Jambi menuju Kabupaten Kerinci.
Helikopter tersebut mengalami pendaratan darurat di Bukit Tamia, Kerinci, Jambi. Diduga dari kecelakaan tersebut Kapolda Jambi mengalami patah tulang tangan dan cedera tulang punggung.