Sejumlah bintang porno Jepang memutuskan berhenti dari dunia hiburan. Salah satunya "ditampar" Tuhan lewat penyakit.
ndustri film dewasa Jepang alias Japanese Adult Video (JAV) memang terbilang sangat populer. Tak hanya di Negeri Sakura, kepopuleran film-film panas ala JAV juga terkenal hingga ke negara-negara lain, termasuk di Indonesia.
Produksi film JAV sendiri memang terbilang cukup besar. Bahkan, mereka bisa menghasilkan puluhan hingga ratusan film panas dalam satu tahun.
Kepopuleran industri JAV inipun turut mendongkrak popularitas sejumlah bintang filmnya.
Baca Juga:5 Negara Asia yang Lolos ke Piala Dunia U-20 2023, No.4 Nyaris Juara di Edisi Terakhir
Berikut bintang film porno Jepang yang memutuskan berhenti:
1. Sora Aoi
Bintang porno Jepang pertama yang memiliki penggemar termasuk di Indonesia adalah Sora Aoi. Ia bahkan pernah beradu akting di film Tanah Air berjudul Suster Keramas 2. Kini, ia pensiun dari film panas dan memilih berkarier di dunia akting non pornografi.
2. Maria Ozawa
Sama seperti Sora Aoi, Maria Ozawa juga sangat memiliki banyak penggemar di Indonesia. Ia beberapa kali menjadi bintang tamu dan bolak-balik ke Tanah Air. Ia memiilh berhenti dari dunia porno dan fokus di bisnis.
Baca Juga:Persija Main Jelek, Presiden Klub: Saya Minta Maaf ke Jakmania
3. Anri Okita
Berbeda dari yang lain, artis porno Jepang Anri Okita yang memiliki tubuh montok dan mempesona ini berhenti dari film panas. Ia ingin menjadi artis dan penyanyi.
4. Yuma Asami
Ia juga menjadi salah satu artis porno Jepang yang manis dan menggemaskan. Namun ia berhenti karena seolah mendapat teguran dari Tuhan lewat penyakit.
Ia didiagnosa terkena kanker rahim. Setelah melewati kemoterapi dan operasi, Yuma Asami berkarier menjadi penyanyi.
5. Ai Uehara
Ai Uehara memutuskan pensiun dari industri film dewasa Jepang justru saat namanya melambung dan berada di puncak karir, yakni pada Mei 2016.
Sejumlah film panas telah ia bintangi dan menancapkan namanya sebagai artis yang cukup diperhitungkan di industri JAV.
Penggemarnya pun terbilang cukup banyak dan mayoritas didominasi oleh kalangan pria.