Dewi Sandra menulis caption mengenai Quality Time dengan Allah. Menyambut ramadhan 1444 Hijriah.
Dewi Sandra tidak mempermasalahkan orang-orang yang ingin menggelar acara buka puasa bersama alias bukber. Untuk bisa bertemu dengan kerabat maupun sahabat.
"Ramadhan bulan 'Quality Time' sama Allah Subhaanahu Wa Ta’ala & Al’quran. Tapi untuk sebagian yang lain waktu bikin acara sebanyak-banyaknya karena tahun-tahun sebelumnya schedule bukbernya terhalang. Semuanya tentu tidak dilarang," tulis Dewi Sandra, 23 Maret 2023.
Dewi Sandra lantas mengingatkan soal tujuan setiap orang selama Bulan Ramadan.
Baca Juga:Pemudik Motor di Arus Mudik Lebaran 2023 Dilarang Lewat Pelabuhan Merak
"Dalam sebuah majelis ditanya. Okay ramadhan ini apa goalsnya? Tujuannya apa? Khatam, Tarawih, Qiyamul Lail… banyak yang ngangguk-ngangguk… dengan jawaban yang diyakinkan inilah jawaban terbaik," ujar Dewi Sandra.
Kemudian, Dewi Sandra menuliskan tentang perasaan sesak ketika ditanya sang Guru perihal Cinta kepada Allah.
"Tapi ketika guru menyampaikan, 'Pernahkah kita berfikir bagiamana caranya agar Ramadhan ini bisa cinta sama Rabb. Bukan sekedar ritual tapi gimana cara agar hati bergetar ketika kita baca Quran, sholat, dzikir. Gimana rasakan cinta sejati kepada yang sudah memberikan hidayah (meskipun tidak pantas)? Cinta kepada Rabb yang masih memberikan kesempatan diampuni atas dosa dan kesalahan yang masih terulang? Cinta atas nikmat demi nikmat yang diberikan dan masih saja lalai untuk mensyukurinya?' Seketika jantung terasa sesak," tulis Dewi Sandra.
"The things you do for love. Pertanyaannya apakah benar-benar mencintai Allah atau baru di level ngaku-ngaku saja," imbuhnya.
Sederet netizen tampaknya merasa tersentuh setelah membaca caption yang ditulis Dewi Sandra. Mereka juga menantikan berbagai postingan lainnya dari Dewi Sandra selama Ramadhan 2023.
Baca Juga:Siapa Yesayas Octavianus? Sosok yang Sebut Peru Gantikan RI Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20
"MasyaAllah, ditunggu feed-feed yang selalu menyentuh hati selama Ramadhan ini ya ka," komentar netizen.
"Sering banget dapat teguran kayak gini. Tapi tetap saja, apakah yakin diri ini memang benar-benar mencintai Allah atau cuma ngaku-ngaku. Ya Allah, semoga kami semua termasuk orang yang benar-benar mencintaiMu dari hati bukan hanya di lisan saja," imbuh netizen yang lain.
"Tanpa kusadari rupanya baru mengakungaku sebagai 'Hamba Allah' dengan mengulang-ulang dosa dan kesalahan, juga lalai akan perintah dan laranganNya," timpal netizen lainnya.